Upaya Literasi Psikologi Indonesia Memberikan Dampak untuk Kesehatan Mental Anak Muda Indonesia

Saat menghadapi situasi seperti pandemi Covid-19, tidak hanya kesehatan fisik yang perlu kita sadari dan perhatikan, namun kesehatan mental juga penting untuk kita jaga. Menyadari hal tersebut, pada tahun 2021 lalu, lahirlah suatu inisiasi untuk mendirikan sebuah organisasi dengan visinya untuk menjadi pelopor terdepan bersama generasi muda dalam rangka mewujudkan kesejahteraan psikologis masyarakat Indonesia melalui peningkatan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, pikiran, perilaku dalam kehidupan. Tepatnya pada tanggal 15 maret 2021, organisasi tersebut berdiri dengan nama Literasi Psikologi Indonesia.

Tujuan utama berdirinya Literasi Piskologi Indonesia adalah untuk mengedukasi masyarakat Indonesia dengan menginisiasi suatu standar terdepan dibidang psikologi khususnya tentang kesehatan mental, serta menyebarluaskan secara langsung dengan program kreatif dan inovatif dengan tujuan untuk mewujudkan kesejahteraan psikologis masyarakat Indonesia. Sampai saat ini, ada kurang lebih 100 anggota tim Literasi Psikologi Indonesia yang tersebar dari sabang hingga merauke dan terbagi kedalam beberapa departemen untuk bersama-sama mewujudkan ruang bagi generasi muda untuk berkolaborasi, bersinergi mewujudkan kesejahteraan psikologis, peningkatan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, pikiran, perilaku melalui edukasi terbaik di bidang psikologi.

Melalui sosial media, seluruh tim Literasi Psikologi Indonesia pun terlihat memiliki kedekatan yang cukup erat dengan para audiensnya yang disapa “sobat Lify”. Melalui Twibbonize, Founder dan CEO Literasi Psikologi Indonesia, Rahmad Wedi Apriansyah Putra pun menyampaikan pesan kepada sobat Lify “kalau ada dari sobat lify semua yang lagi merasa gusar, deep down, banyak pikiran, mumet, terpuruk dan segala macem bahkan udah sampe self harm atau melakukan hal yang meerugikan diri sendiri. Please, please, please hubungi bantuan professional seperti psikolog atau psikiater,” ujar Rahmad.

Hubungan Literasi Psikologi Indonesia dengan para sobat Lify-nya ini juga tidak dapat dipisahkan dari cara tim Literasi Psikologi Indonesia yang selalu memperkenalkan diri dan menunjukkan kesiapan serta peran mereka sebagai bagian dari Literasi Psikologi Indonesia dengan bingkai-bingkai Twibbonize di sosial media.

Twibbon Literasi Psikologi Indonesia • oleh literasipsikologiindonesia

Link: twb.nz/literasipsikologiid

Twibbon Staff Resmi Literasi Psikologi Indonesia • oleh literasipsikologiindonesia

Link: twb.nz/twibbonstaffresmib8

Salah satu departemen yang anggotanya baru saja bergabung dan memperkenalkan diri dengan sebuah bingkai Twibbonize adalah departemen Mental Health Promotor. Ini adalah departemen yang bertanggungjawab atas kegiatan penyuluhan dan edukasi dibidang psikologi yang dilakukan secara sistematis dan terstruktur mulai dari tahap perencanaan, penelitian, hingga pelaksanaannya yang diilakukan secara langsung ke SMA dan Universitas atau kampus-kampus di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Bandung, dan Yogyakarta.

Mental Health Promotor Literasi Psikologi Indonesia Batch 2 • oleh literasipsikologiindonesia

Link: twb.nz/oprecmentalhealthpromotorlpib2

Mereka yang berkesempatan menjadi bagian dari Literasi Psikologi Indonesia memperkenalkan diri kepada sobat Lify dengan bingkai Twibbonize seperti diatas seraya mengikuti kegiatan pembekalan pada masa orientasi atau pengenalan dari Literasi Psikologi Indonesia.

Sementara itu, baru-baru ini Literasi Psikologi Indonesia juga membuka rekrutmen untuk departemen ambassador yang ke-12 kalinya. Sama seperti Mental Health Promotor, para ambassasor Literasi Psikologi Indonesia juga menjalani proses perkenalan kepada sobat Lify dengan sebuah bingkai Twibbonize seperti yang kamu lihat dibawah ini.

Twibbon Officially Ambass of Literasi Psikologi Indonesia

Link: twb.nz/twibbonambassresmib12

Ambassador aktif Literasi Psikologi Indonesia saat ini adalah mereka yang direkrut pada batch atau angkatan 11 dengan jumlah sekitar 50 anggota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Baru kurang lebih satu tahun berdiri, namun antusias masyarakat Indonesia untuk terlibat dalam gerakan-gerakan yang diadakan Literasi Piskologi Indonesia terlihat dari ratusan dukungan dan partisipan yang diperoleh setiap kegiatannya. Wajar saja, komitmen Literasi Psikologi Indonesia dalam mencapai visi-misinya dapat dilihat melalui cerminan pencapaian yang telah diraih dari kegiatan-kegiatan yang diadakannya melalui berbagai macam project, berbagai webinar yang sudah lebih dari 20 kali diadakan, serta berbagai kampanye seputar kesehatan mental lainnya.

Kegitan-kegiatan yang diadakan Literasi Psikologi Indonesia ini merupakan bentuk upaya langsung dalam mencapai tujuan organisasi ini dalam memberikan jawaban mengenai penyelesaian masalah kesehatan mental yang banyak terjadi dikalangan anak muda.

Nah apa saja sih yang sudah dilakukan Literasi Psikologi Indonesia?

Salah satu upaya yang dilakukan Literasi Psikologi Indonesia adalah memberikan kesempatan kepada generasi muda Indonesia untuk menggali dan menampilkan bakat-bakat yang dimilikinya melalui program Literasi Psikologi Indonesia Got Talent. Ini merupakan suatu ajang bagi masyarakat Indonesia, Siswa/i, Mahasiswa, Staff & Alumni Literasi Psikologi Indonesia, serta para Pekerja & Karyawan untuk menunjukkan minat, bakat, serta potensi yang dimiliki.

Literasi Psikologi Indonesia juga telah melakukan beberapa program charity atau penggalangan dana, seperti Penyaluran Donasi untuk Palestina bersama ACT for Humanity, donasi peduli kemanusiaan Pondok Pesantren Tahfidz Yatim Dhuafa Al Furqon, Waqaf Al-Qur’an Pondok Pesantren Tahfidz Yatim Dhuafa Al Furqon, dan Pray for NTT “Bersatu Membantu Korban Banjir bersama Literasi Psikologi Indonesia”.

Sebuah kampanye yang paling populer dari Literasi Psikologi Indonesia yang ada di Twibbonize adalah kampanye Cintai Dirimu dengan #CareofYourself yang diadakan pada September 2021 lalu.

Wella Ayu Febriana, Head of Department Secretary Literasi Psikologi Indonesia menyampaikan latar belakang dari gerakan ini, bahwa ternyata dilatar belakangi oleh analisa Literasi Psikologi Indonesia dimana banyak anak muda yang belum bisa mencintai dirinya sendiri.

“Banyak orang yang lebih mengedepankan kepentingan orang lain, suka membandingkan dirinya sendiri dengan orang lain, padahal kita punya jalannya masing-masing yang tidak bisa dibedakan,” kata Wella.

Twibbon Volunteer Campaign Cintai Dirimu dengan #CareofYourself • oleh Literasi Psikologi Indonesia Merchandise

Link: twb.nz/careofyourself

Mengutip Kementerian Kesehatan RI, masalah kesehatan jiwa telah menjadi masalah kesehatan yang belum terselesaikan di tengah masyarakat, baik di tingkat global maupun nasional, dan dampak pandemi COVID-19 ini tidak hanya terhadap kesehatan fisik saja, namun juga berdampak pada kesehatan jiwa masyarakat. Dilansir dari situs Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, nilai Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) tahun 2020 pun mengalami penurunan 1,67 poin dari tahun sebelumnya, yang mana IPP ini adalah alat ukur pembangunan pemuda pada aspek-aspek penting yang meliputi pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, serta gender dan diskriminasi. Untuk itu, diperlukan inovasi untuk menghadapi hal ini, dan disinilah peran Literasi Psikologi Indonesia berjalan dengan gerakan seperti kampanye Cintai Dirimu ini.

Lebih dari 900 masyarakat Indonesia berpartisipasi dan menggunakan bingkai Twibbonize kampanye ini. Melalui kampanye ini pun Literasi Piskologi Indonesia memberikan pemahaman kepada anak-anak muda bahwa mencintai diri sendiri adalah hal yang penting dan harus dijalankan oleh semua orang. Melalui publikasi konten-konten digital dan webinar, Literasi Psikologi Indonesia membagikan informasi tentang bagaimana caranya untuk memahami dan mencintai diri sendiri, cara melakukan self upgrade, dan ilmu-ilmu psikologis individu lainnya.

Tema yang cukup relevan dengan kondisi yang terjadi ditengah pemuda Indonesia menimbulkan antusias pemuda Indonesia yang luar biasa terhadap gerakan ini. Hal ini dapat terlihat pada ratusan orang yang menggunakan bingkai Twibbonize kampanye Cintai Dirimu ini.

“Temanya mungkin cukup relevan dengan keadaan yang ada ya, jadi banyak juga yang mengikuti kegiatan ini,” ujar Wella.

Beberapa waktu lalu, Literasi Psikologi Indonesia juga mengadakan webinar untuk membantu sobat Lify yang sedang berupaya mendapatkan pekerjaan, yaitu webinar “CV Hacks”. Tujuannya adalah unyuk membagikan ilmu tentang membuat CV yang baik dan efektif untuk mendapatkan pekerjaan.

Kegiatan Literasi Psikologi Indonesia ini menunjukkan bahwa upaya dan tujuan organisasi ini lebih dari sekedar mental yang sehat. Beban yang dipikul untuk menjadi anak muda memang tidak ringan dan banyak hal yang cenderung selalu dikejar anak-anak muda demi masa depannya.

Self upgrade dengan mental yang sehat mungkin sudah kamu lakukan, soft skill dan hard skill pun mungkin sudah kamu miliki, namun Literasi Psikologi Indonesia melihat satu hal yang diperlukan sobat Lify, terutama yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan, yaitu pentingnya CV sebagai sesuatu yang diperlukan pada tahap paling awal untuk mendapatkan suatu pekerjaan.

Selain itu, fokus lain yang kerap menjadi kegelisahan anak muda adalah ketika mereka hendak memasuki usia dewasa, ada suatu masa dimana kita harus membuat suatu keputusan ditengah berbagai bentuk ketidakpastian, kekhawatiran, dan kekecewaan. Hal ini kerap terjadi pada anak muda terutama yang sedang berusia 20 hingga 30 tahun yang berada pada masa pencarian jati diri, kita sering menyebut masa-masa ini sebagai ‘quarter life crisis’.

Wella mengatakan bahwa “melihat situasi sekarang, banyak generasi muda yang kebingungan, merasa khawatir, cemas akan masa depan yang belum pasti. Nah, kita ingin membantu generasi muda tersebut untuk dapat melewati kondisi tersebut dengan baik dan dapat menemukan solusinya, sehingga diharapkan mereka dapat melakukan self-upgrade, tidak kehilangan arah, dan pantang menyerah.”

Melihat betapa krusialnya masa quarter life crisis yang harus dihadapi pemuda Indonesia, Literasi Psikologi Indonesia telah merencanakan sebuah webinar yang akan diselenggarakan secara nasional dengan topik “Cara Mengatasi KEKHAWATIRAN dan KECEMASAN Terhadap Ketidakpastian Hidup” pada tanggal 21 Mei 2022 mendatang. Sebuah bingkai Twibbonize telah dapat kamu gunakan sebagai salah stau wujud partisipasi atau dukunganmu dalam kegiatan ini.

Twibbon Webinar Quarter Life Crisis • oleh literasipsikologiindonesia

Link: twb.nz/webinarquarterlifecrisis

Banyak sekali kampanye-kampanye yang telah dilakukan oleh Literasi Psikologi Indonesia lainnya selain yang disebutkan diatas. Dapat dikatakan bahwa mungkin gerakan-gerakan dari Literasi Psikologi Indonesia inilah bentuk kegiatan yang diperlukan oleh generasi muda saat ini. Melihat tema yang diangkat, serta topik yang sangat relevan dengan kehidupan anak muda, kegiatan ini tentu akan menjadi keberhasilan baru untuk Literasi Psikologi Indonesia dalam mencapai visi misi organisasinya.

Sejak awal pendiriannya, Literasi Psikologi Indonesia terlihat sudah sangat aktif mengadakan gerakan-gerakan seperti yang telah disebutkan bersama Twibbonize. Strategi dan implementasi yang dilakukan Literasi Psikologi Indonesia dalam upaya-upayanya pun terbukti nyata pada antusias dan dukungan yang diperolehnya. Untuk itu, pastikan kamu tidak hanya melihat atau membaca informasi yang ada, tapi wujudkan juga partisipasi dan dukunganmu untuk membangun mental sehat yang baik bagi lingkungan sekitarmu, karena setiap perubahan berawal dari dirimu sendiri.

Prev
Hari Malaria Sedunia 2022, Seberapa Darurat Kesehatan Dunia karena Malaria?

Hari Malaria Sedunia 2022, Seberapa Darurat Kesehatan Dunia karena Malaria?

Apakah kamu pernah menderita malaria?

Next
Memperindah Malam Lailatul Qadar 2022 dengan Twibbonize

Memperindah Malam Lailatul Qadar 2022 dengan Twibbonize

Di hari-hari terakhir bulan Ramadan, apa yang biasanya berbeda dengan hari-hari

You May Also Like